Melihat sesuatu yang bermaknakan cinta, pasti membuat hati kita berdegup ceria. Karena suatu saat kita mengalaminya sendiri. Mungkin cinta yang kita terima itu palsu, mungkin pula suci, mungkin juga itu adalah kekaguman. Tapi apapun itu telah membuat kita bahagia. Tak terasa waktu bergulir begitu cepat. Tapi tidakkah kau menyadari itu akupun menyimpan rasa padamu. Sampai saatnya nanti kau kan tau sendiri. Dan kumohon tak ada seorangpun yang menganggap ini lelucon, seserius apapun pasti kau anggap ini bohong. Bukan, ini adalah benar, rasa ini membawaku ke berbagai dimensi rasa hati yang berkecamuk. Kadang kala ku kehilangan tujuan dari hatiku. Tak usah kau memikirkan ini sebenarnya. Cukup aku dan Tuhan yang tahu. Kau anggap aku sebagai sahabatmu saja aku sudah bahagia. Ini sudah cukup. Memang kadang tak adil ku merasakan ini semua. Tapi tak apalah aku bisa bahagia dengan ini semua. Semoga pelabuhan hatimu membuat hidupmu bahagia. Esok ketika kita sudah berpisah dari tempat ini. Ku harap kita dapat bertemu kembali. Walaupun tak bisa satu lokasi, kita bisa bertemu lagi di lain waktu dan kesempatan. Love you.
Memories of the Winter - Chapter 6
13 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar